Main Article Content

Abstract

Pendidikan Islam dan pengembangan keterampilan hidup menjadi aspek penting dalam membentuk generasi muda yang berkualitas. Desa Mancagahar, yang terletak di Kabupaten Garut, merupakan salah satu wilayah yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan pemahaman agama dan keterampilan hidup bagi kaum muda. Artikel ini membahas program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dengan tujuan meningkatkan pemahaman agama Islam dan keterampilan hidup kaum muda di Desa Mancagahar. Metode yang digunakan adalah pembelajaran kolaboratif yang melibatkan berbagai pihak dalam komunitas, seperti lembaga pendidikan Islam lokal, organisasi Karang Taruna, dan komunitas Desa Mancagahar. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam pemahaman agama dan keterampilan hidup kaum muda. Mereka menjadi lebih aktif dalam kegiatan sosial dan memiliki pengetahuan yang lebih baik tentang nilai-nilai Islam. Selain itu, mereka juga mengembangkan keterampilan praktis yang berguna dalam kehidupan sehari-hari, seperti keterampilan komunikasi, kepemimpinan, dan kecakapan kerja. Pembahasan dalam artikel ini menyoroti pentingnya pendidikan Islam yang kuat dan pengembangan keterampilan hidup sebagai cara untuk membantu kaum muda menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Kesimpulannya, program pengabdian kepada masyarakat ini sukses dalam mencapai tujuan meningkatkan pemahaman agama dan keterampilan hidup kaum muda di Desa Mancagahar. Kolaborasi antara berbagai pihak dalam komunitas membuktikan menjadi model yang efektif dalam mencapai tujuan ini. Pendidikan Islam yang kuat dan keterampilan hidup yang ditingkatkan adalah faktor kunci dalam membentuk generasi muda yang siap menghadapi perubahan dan kontributif dalam masyarakat. Artikel ini memberikan wawasan penting bagi upaya serupa di daerah lain yang ingin meningkatkan kualitas pendidikan dan keterampilan hidup generasi muda mereka.

Keywords

Pendidikan Islam Keterampilan Hidup

Article Details

How to Cite
Jamil, S., Sulastri, S., & Heryani, E. (2022). Pendidikan Islam dan Pengembangan Keterampilan Hidup bagi Kaum Muda di Lembaga Karang Taruna Desa Mancagahar Kec. Pameungpeuk Kab. Garut. Jurnal Peradaban Masyarakat, 2(6), 68–72. https://doi.org/10.55182/jpm.v2i6.349

References

  1. Abdullah, M. A. (2018). Mosque-Based Education in Rural Communities: A Case Study of Desa Cikelet. International Journal of Islamic Education, 2(2), 63-76.
  2. Al-Khatib, A. (2020). Mosque-Based Skills Training and Economic Empowerment: A Case Study from Indonesia. Journal of Islamic Economics and Finance, 6(1), 45-58.
  3. Chotimah, I., & Anggraini, D. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Peningkatan Kualitas Pendidikan, Ekonomi, Kesehatan Dan Lingkungan Di Desa Warujaya. Abdi Dosen: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 2(1), 62-72.
  4. Qamar, M. A. (2015). The Role of Mosques in Islamic Education. Journal of Education and Practice, 6(6), 127-134.
  5. Taufiq, B. (2017). Identifikasi Nilai-nilai Pendidikan Islam Dalam Pemberdayaan Masyarakat Pada PNPM Mandiri. Jurnal Penelitian, 11(1), 69-90.
  6. Wahidin, U., Mulauddin, A., & Fauzi, M. F. (2020). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Satuan Pendidikan Islam Berbasis Masjid Di Kelurahan Situ Gede, Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor. Khidmatul Ummah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(01), 54-65.